Rezeki itu kompleks sekali kalo mau dibahas, tapi kalau mau disederhanakan, dimensinya cuman 3. Anggap saja Rezeki manusia dilambangkan dalam Kotak yang bisa di isi.
Kotak dimensinya hanya 3:
– PANJANG Kotak itu melambangkan Ikhtiar dalam menjemput rezeki
– LEBAR Kotak itu melambangkan ilmu yang dimiliki
– TINGGI kotak itu melambangkan Ibadah dan rasa Syukur
Ya, sesedehana itu. Dari pada sibuk berharap mendapatkan banyak rezeki, lebih baik fokus untuk memantaskan diri dengan memperbesar ruang rezeki yang nantinya akan terisi dari Allah yang maha pemberi rezeki.
Ikhtiar
Ikhtiar bisa di artikan sebagai seberapa serius usaha kita. Banyak yang mempertentangkan antara kerja cerdas dan kerja keras. Sesungguhnya keduanya tidak bisa berdiri sendiri, mereka harus dikombinasikan
Ilmu
Dalam arti luas, ilmu ini bisa berupa skill-pengalaman-Sertifikasi-Pendidikan. Dengan berilmu, kita bisa melakukan sesuatu dengan lebih baik-lebih benar-lebih cepat-lebih bagus-lebih sesuai. Sesuai dengan hal umum juga yang kita pahami, Orang yang memiliki kemampuan lebih akan dibayar lebih juga.
Ibadah dan Rasa Syukur
Sebagai hamba yang mempunyai kewajiban beribadah, seharusnya ikhtiar mencari rezeki tidak menjadikah terganggunya ibadah. Begitu juga dengan rasa syukur. Sebagaimana dalam Al Quran:
“Dan (ingatlah juga), tatkala Rabbmu memaklumkan; ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih’.” (QS. Ibrahim: 7).
Dari ayat tersebut clear bahwa dimensi syukur ini akan menambah rezeki.
Dalam bekerja, semoga kita selalu memperhatikan 3 aspek diatas: Ikhtiar, Ilmu, Ibadah dan syukur
#PersonalDevelopment
#PersonalBranding
#SpritualQuote
